Selasa, 28 Februari 2017

PENGENALAN DESAIN GRAFIS & ANIMASI



TULISAN 1

Pengenalan Desain Grafis & Animasi
Desain grafis adalah suatu bentuk komunikasi visual yang menggunakan gambar untuk menyampaikan informasi atau pesan seefektif mungkin. Dalam disain grafis, teks juga dianggap gambar karena merupakan hasil abstraksi simbol-simbol yang bisa dibunyikan. disain grafis diterapkan dalam disain komunikasi dan fine art.
Desain grafis pada awalnya diterapkan untuk media-media statis, seperti buku, majalah, dan brosur. Sebagai tambahan, sejalan dengan perkembangan zaman, desain grafis juga diterapkan dalam media elektronik, yang sering kali disebut sebagai desain interaktif atau desain multimedia.
Batas dimensi pun telah berubah seiring perkembangan pemikiran tentang desain. Desain grafis bisa diterapkan menjadi sebuah desain lingkungan yang mencakup pengolahan ruang.

Animasi adalah gambar begerak berbentuk dari sekumpulan objek (gambar) yang disusun secara beraturan mengikuti alur pergerakan yang telah ditentukan pada setiap pertambahan hitungan waktu yang terjadi. Gambar atau objek yang dimaksud dalam definisi di atas bisa berupa gambar manusia, hewan, maupun tulisan.
Proses Pembuatan Animasi
Ada dua proses pembuatan film animasi, di antaranya adalah secara konvensional dan digital. Proses secara konvensional sangat membutuhkan dana yang cukup mahal, sedangkan proses pembuatan digital cukup ringan. Sedangkan untuk hal perbaikan, proses digital lebih cepat dibandingkan dengan proses konvensional. Tom Cardon seorang animator yang pernah menangani animasi Hercules mengakui komputer cukup berperan. "Perbaikan secara konvensional untuk 1 kali revisi memakan waktu 2 hari sedangkan secara digital hanya memakan waktu berkisar antara 30-45 menit. Dalam pengisian suara sebuah film dapat dilakukan sebelum atau sesudah filmnya selesai. Kebanyakan dubbing dilakukan saat film masih dalam proses, tetapi kadang-kadang seperti dalam animasi Jepang, sulih suara justru dilakukan setelah filmnya selesai dibuat.
Animasi 2Dimensi
Teknik konvensional
Teknik Celluloid (kadang-kadang disebut cell saja) ini merupakan teknik mendasar dalam pembuatan film animasi klasik. Setelah gambar mejadi sebuah rangkaian gerakan maka gambar tersebut akan ditransfer ke atas lembaran transparan (plastik) yang tembus pandang/ sel (cell) dan diwarnai oleh Ink and Paint Department. Setelah selesai film tersebut akan direkam dengan kamera khusus, yaitu multiplane camera di dalam ruangan yang serba hitam.
Objek utama yang mengeksploitasi gerak dibuat terpisah dengan latar belakang dan depan yang statis. Dengan demikian, latar belakang (background) dan latar depan (foreground) dibuat hanya sekali saja. Cara ini dapat menyiasati pembuatan gambar yang terlalu banyak.
·         Pra-produksi:
·         Konsep,
·         Skenario,
·         Pembentukan karakter,
·         Storyboard,
·         Dubbing awal,
·         Musik dan sound FX
·         Produksi:
·         Lay out (Tata letak),
·         Key motion (Gerakan kunci/ inti),
·         In Between (Gambar yang menghubungkan antara gambar inti ke gambar inti yang lain)
·         Clean Up (Membersihkan gambar dengan menjiplak)
·         Background (Gambar latar belakang),
·         Celluloid (Ditransfer ke atas plastik transparan)
·         Coloring (Mewarnai dengan tinta dan cat).
·         Post-produksi:
·         Composite,
·         Camera Shooting (Gambar akan diambil dengan kamera, dengan mengambil frame demi frame),
·         Editing,
·         Rendering,
·         Pemindahan film ke dalam roll film.

Teknik digital

Setelah perkembangan teknologi komputer di era 1980, proses pembuatan animasi 2 dimensi menjadi lebih mudah. Yang sangat nyata dirasakan adalah kemudahan dalam proses pembuatan animasi. Untuk penggarapan animasi sederhana, mulai dari perancangan model hingga pengisian suara/dubbing dapat dilakukan dengan mempergunakan satu personal komputer. Setiap kesalahan dapat dikoreksi dengan cepat dan dapat dengan cepat pula diadakan perubahan. Sementara dengan teknik konvensional, setiap detail kesalahan kadang-kadang harus diulang kembali dari awal. Proses pembuatan animasi 2Dimensi digital terdiri dari:
·         Pra-produksi:
·         Konsep,
·         Skenario,
·         Pembentukan karakter,
·         Storyboard,
·         Dubbing awal,
·         Musik dan sound FX
·         Produksi:
·         Layout,
·         Key motion,
·         In Between,
·         Background,
·         Scanning
·         Coloring.
·         Post-produksi:
·         Composite,
·         Editing,
·         Rendering,
·         Pemindahan film kedalam berbagai media berupa VCD, DVD, VHS dan lainnya.

Animasi 3Dimensi
Tiga Dimensi (3D), biasanya digunakan dalam penanganan grafis. 3D secara umum merujuk pada kemampuan dari sebuah video card (link). Saat ini video card menggunakan variasi dari instruksi-instruksi yang ditanamkan dalam video card itu sendiri (bukan berasal dari software) untuk mencapai hasil grafik yang lebih realistis dalam memainkan game komputer.

Definisi dari Pixel, Resolusi, Garis & Kurva, Hue
PIXEL
Suatu gambar yang ada di dalam komputer sesungguhnya adalah kumpulan dari ribuan titik yang sangat kecil dan tiap-tiap titik tersebut memiliki warna tertentu. Titik-titik itulah yang disebut pixel. Setiap pixel mempunyai satu warna dan bergabung dengan pixelpixel lainnya sehingga membentuk suatu pola dan menghasilkan gambar.
RESOLUSI
Jumlah pixel per daerahnya disebut dengan resolusi. Resolusi itulah yang menentukan kualitas dari gambar. Jika suatu gambar diperbesar, maka resolusi gambar akan menjadi kecil dan gambar menjadi tidak tajam. Semakin tinggi resolusi gambar, maka akan semakin tinggi kemampuan perbesarannya.
GARIS
adalah sekumpulan titik yang berdampingan secara memanjang dan memiliki dua buah ujung. Garis tidak seperti yang dilihat mata atau penglihatan. Pada dasarnya garis adalah ilusi optik, yang tercipta karena perbedaan warna, jarak dan cahaya. Garis dalam desain grafis dibagi menjadi empat, yaitu : – vertikal, – horisontal, – diagonal, – kurva 

dalam kenyataan ‘garis’ itu tidaklah ada. jika anda kira rambut itu adalah garis, coba lihat dengan mikroskop, rambut terlihat dan terdiri dari banyak sel dengan bentuk-bentuk organis. garis tericpat dari adanya perbedaan warna, cahaya atau perbedaan jarak.
tetapi dalam desain grafis, garis di definisikan sebagai sekumpulan titik yang di deretkan memenjang. garis di software grafis komputer sering disebut outline (coreldraw), countour atau stroke (adobe photoshop). setiap jenis garis memiliki karakter dan suasana yang berbeda
setiap garis menimbulkan kesan psikologis / persepsi tersendiri. misal garis yang membentuk ‘S’. sering dirasakan sesuatu yang lembut, halus dan gemulai. bandingkan dengan garis yang membentuk ‘Z’ terkesan tegas dan kaku. perasaan ini terjadi karena kita menyamakan dengan bentuk lengkung seperti bentuk tubuh yang sexy atau ombak di laut
garis secara orientasi,terdiri dari :
1.                  garis lurus horizontal memberi kesan : sugesti ketenagan atau hal yang tak bergerak

2.         garis lurus vertical memberi kesan : stabilitas, kekuatan atau kemegahan

3.         garis lurus miring diagonal memberi kesan : tidak stabil, sesuatu yang bergerak atau
dinamika
4.         garis melengkung (kurva) memberi kesan : keanggunan, halus kombinasi garis-garis
tersebut akan menghasilkan garis-garis lain sebagai berikut : Kombinasi garis
horisontal dan vertikal : memberi kesan formal, kokoh, tegas

5.         Kombinasi garis diagonal : memberi kesan konflik, perang, benci, larangan


HUE

Adalah apa yang biasanya kita sebut sebagai ‘warna’ dalam bahasa sehari-hari. Untuk pelukis, istilah ‘hue’ berarti kombinasi dari warna-warna dasar; dengan kata lain, merah, hijau, biru atau kuning (RGB). Sementara fotografer biasanya membayangkan hue sebagai satu warna tertentu.


SOFTWARE UNTUK MEMBUAT DESAIN GRAFIS & ANIMASI
  1. Desktop Publishing
    Adobe Photoshop
    Adobe Illustrator
    Adobe Indesign
    Coreldraw
    GIMP
    Inkscape
    Macromedia Freehand
  2. Webdesign
    Macromedia Dreamweaver
    Microsoft Frontpage
    Notepad
  3. Audiovisual
    Adobe After Effect
    Adobe Premier
    Final Cut
    Adobe Flash, atau sebelumnya Macromedia Flash
  4. Rendering 3 Dimensi
    3D StudioMax
    Maya
    AutoCad

Referensi :


Tidak ada komentar:

Posting Komentar